22motomoto.com – Games metaverse berbasiskan blockchain Avarik Saga umumkan kerjasama dengan TokoVerse, sebuah mekanisme blockchain terpadu di bawah lindungan Tokocrypto. Sekarang ini Avarik Saga mengeklaim sebagai game role-playing P2E (Play-to-Earn) berbasiskan jaringan Ethereum dengan perkembangan terpesat di Indonesia.
Kerjasama ke-2 faksi diharap bukan hanya buka semakin banyak akses untuk warga Indonesia yang ingin merasakan faedah dari kripto dan NFT, tapi juga memungkinkannya Avarik Saga untuk menarik komune pencinta game semakin besar.
Dalam pada itu, Tokocrypto menyebutkan usaha mereka untuk terjun di bidang GameFi memudahkan gagasan mereka untuk mendidik warga umum mengenai pendayagunaan kekuatan keuangan yang dijajakan game berbasiskan blockchain. Games metaverse berbasiskan blockchain Avarik Saga berkolaborasinya dengan TokoVerse dari Tokocrypto sebagai usaha menggandeng komune kripto dan fans games Indonesia. Melalui kerjasama ini ke-2 nya buka semakin banyak akses untuk warga Indonesia yang ingin nikmati keuntungan kripto dan NFT (non fungible token).
Kami yakin jika kerjasama dengan Tokocrypto memungkinkan Avarik Saga untuk dapat mencapai komune kripto paling besar yang berada di Indonesia. Bersama, kami ingin bergerak untuk mendidik pasar gaming Indonesia mengenai kekuatan yang ditawari oleh kripto dan ajak siapa saja untuk dapat berperan serta dan memakainya, kata Kevin Cahya, CEO Avarik Saga, dalam tayangan jurnalis, diambil Selasa (8/3).
GameFi ialah gabungan dari game tradisionil, NFT, dan Decentralized Finance (DeFi).
Karena blockchain, sekarang game tak lagi cuman berperanan sumber selingan, tapi juga jadi jalan untuk memperoleh pendapatan tambahan. Ini membuat ide GameFi berkembang dalam tahun-tahun ini. Avarik Saga pertama kalinya diperkembangkan saat perkembangan kripto cepat secara global dan dipungut secara besar di dunia games. Di inspirasi oleh ketenaran Axie Infinity, team pengembang Avarik Saga menyaksikan bagaimana games itu bisa menolong beberapa orang berpendapatan rendah dan menengah untuk memperoleh pendapatan tambahan.
Kevin Cahya dan teamnya juga terpacu untuk lakukan hal sama di Indonesia. Ide Avarik Saga di inspirasi dari jenis RPG (role-playing game) Jepang yang mengombinasikan pengalaman games kekinian dengan dunia metaverse dan tehnologi blockchain. Untuk memulai masuk ke dalamnya dan bermain, seorang pemain perlu lebih dulu mempunyai 3 watak NFT Avarik Saga. Watak-karakter ini bisa didapat dengan menggantikan asset Ethereum dengan NFT Avari Saga Universe di basis OpenSea.
Semenjak penyeluncuran pada September 2021 lalu, Avarik Saga sudah melaunching koleksi watak NFT pertama kalinya yang terbagi dalam 8.888 NFT genesis—dan terjual habis dalam kurun waktu kurang dari 1 jam. Sekarang ini, koleksi genesis ini ada untuk diperjualbelikan di basis jual beli NFT OpenSea. Pemilik NFT dan beberapa pemain masa datang dapat menunggu penyeluncuran sah games ini pada kwartal III 2022 kedepan.
Support Peningkatan
Kesempatan ini, Avarik Saga bisa menjadi game pertama yang hendak raih support peningkatan dari ekosistem TokoVerse. Industri blockchain dapat disebut ialah industri yang masih muda. Kita perlu bekerjasama sebanyak-banyaknya dengan beragam faksi, papar Pang Xue Kai, CEO di Tokocrypto.
Avarik Saga, menurut Kai, mempunyai potensi untuk berkembang cepat sekali di masa datang. Oleh karenanya, katanya, penting untuk TokoVerse untuk selalu menggerakkan dan memberikan dukungan pion industri blockchain seperti Avarik Saga. Kami yakin yang lain akan ikuti tapak jejak mereka dengan pengembangan yang lebih tidak tersangka, kata Kai.
Di inspirasi Axie Infinity
Avarik Saga pertama kalinya diperkembangkan saat perkembangan crypto berkembang cepat secara global dan dipungut secara besar di dunia game.
Di inspirasi oleh ketenaran Axie Infinity, team pengembang Avarik Saga menyaksikan bagaimana game itu bisa menolong beberapa orang berpendapatan rendah dan menengah untuk memperoleh pendapatan tambahan.
Kevin dan teamnya saat itu terpacu untuk lakukan hal sama di Indonesia, ingat di Indonesia ada sekitaran 111 juta gamer prospektif.
Kami ingin meningkatkan sebuah game yang memikat untuk semuanya kalangan masyarakat agar mereka dapat melakukan investasi sekalian menyelami dunia digital, papar Kevin.