22motomoto.com – Formula E pada akhirnya ditetapkan akan selalu diselenggarakan di Jakarta. Ancol akan jadi tempat dibukanya balapan mobil Formula mempunyai tenaga listrik itu.
Sebelumnya dipilihnya Ancol, sempat tumpang tindih di mana Formula E Jakarta akan diselenggarakan. Walaupun sebenarnya, kali pertama Formula E dikabarkan akan diselenggarakan di Jakarta, Monas dibicarakan jadi circuitnya.
Keseluruhannya, gagasan menyelenggarakan Formula E Jakarta penuh liku-liku. Mulai dengan kesulitan biaya anggaran, pengajuan hak interpelasi oleh DPRD, sampai masalah pengesahan tempat balapan. Berkaitan tempat balapan, ini perjalanan circuit Formula E Jakarta dari Monas sampai diabsahkan di Ancol.
Awalnya Rencana di Monas Namun Gagal
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginformasikan gagasan Jakarta siap jadi tuan-rumah Formula E di September 2019. Formula E Jakarta sebelumnya akan dijalankan di Monas. Sebelumnya, Formula E di Monas diperkirakan diselenggarakan Juni 2020. Akan tetapi lantaran wabah COVID-19 menimpa, Formula E Jakarta pada akhirnya gagal dan diagendakan ulangi sampai 2022.
Awal mulanya, JakPro jadi pengelola Formula E Jakarta, sempat lakukan eksperimen aspal buat lintasan balap di Monas. Akan tetapi tidak lama, aspal itu dibedah.
Saat Formula E dibicarakan di Monas, Anies sempat ajukan perancangan circuit Formula E di Monas lewat surat yang ia tandatangani dan diperuntukan ke Menteri Sekretaris Negara. Berdasarkan peta pada tugu Monas pada sepanjang jalan merdeka selatan, kemudian Lantas membelok ke kanan masuk ruang silang Monas dekat patung Arjuna Wijaya. Di ruang silang monas nampaknya akan dijalankan modifikasi lintasan maka dari itu mobil Formula E dapat berputar-putar balik didalamnya. Dari segi selatan silang monas, mobil ditujukan ke luar kembali pada Jalan Merdeka Selatan.
Akan tetapi, penyelenggaraan Formula E di Monas terganggu tentang pembuatan izin dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). Kemensetneg tak mendukung gagasan Formula E di area Monas. Dikatakan, ada beragam pemikiran, antara lainnya masalah cagar budaya.
Pada akhirnya, Monas lantas serius gagal jadi venue Formula E Jakarta. “Venue yang terang tidak di Monas, hanya itu clue-nya,” sibak Direktur JakPro, Gunung Kartiko, ke peliput.
DKI Jakarta Masuk Agenda Formula E 2022
Di Oktober 2021 lalu, Formula E menginformasikan agenda balap musim 2022. Indonesia ditetapkan jadi satu diantara tuan-rumah dalam balapan yang akan selenggarakan di Jakarta tepatnya Ancol.
Ketetapan Indonesia jadi tuan-rumah balapan Formula E dapat disaksikan dalam website sah Formula E. Indonesia menjadi salah satunya dari 16 seri balapan yang bakal diadakan di musim 2022.
Balapan di Indonesia, yang diselenggarakan di Jakarta, diagendakan di 4 Juni 2022. Indonesia jadi seri ke sembilan.
“Kejuaraan Dunia Formula E akan tiba ke jalanan Kota Jakarta buat pertama kali di 4 Juni 2022. Lihat balapan amat bersaing di dunia motorsport yang akan diadakan di jalanan ibu-kota Jakarta,” begitu pengakuan Formula E menemani data agenda penyelenggaraan di Jakarta.
Akan tetapi, saat Jakarta ditetapkan masuk agenda Formula E itu, circuitnya belumlah jelas di mana.
Saat ini, venue buat ajang Formula E Jakarta telah ditetapkan. Awal mulanya, ada juga pilihan Senayan jadi tempat balapan mobil listrik Formula E. Akan tetapi, Panitia Formula E Jakarta menginformasikan dengan cara resmi tempat balapan mobil listrik itu akan diselenggarakan di Ancol.
“Lantaran ini segera dikasihkan approval oleh FIA dan FEO sendiri, jadi dua instansi itu mengulas dan penilaian sejumlah tempat yang telah ada. Dari akhir, dua instansi itu anyar barusan pagi dikasihkan approval circuit buat penyelenggaraan Formula E di Jakarta di Ancol,” kata Ketua Eksekutor Formula E Ahmad Sahroni di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (22/12/2021).
Sahroni menuturkan ada dua kelebihan Ancol, yaitu dari segi pembangunan circuit dan sisi usaha.
Circuit Formula E sendiri punya trek sejauh 2,1 km dengan lebar 16 mtr. terbagi dalam 18 kelokan dan arah trek clock wise. Direktur Penting Jakpro Widi Amanasto menuturkan dari circuit akan nampak Jakarta International Tingkat (JIS) buat mendeskripsikan lambang Ibu Kota.