Informasi Kalender, Pembalap, Mobil Dan Regulasi Formula 1 2022

Informasi Kalender, Pembalap, Mobil Dan Regulasi Formula 1 2022

22motomoto.com – Formula 1 musim 2022 nyaris datang, tapi berapakah yang Anda pahami soal gelaran jet darat tahun kedepan? Semua data dari kalender, mobil, pebalap sampai track ada pada situs ini.

F1 bakal terima salah satunya pembongkaran tekhnis paling besar buat musim depan dengan transisi seismik dalam ketentuan aerodinamika, yang semestinya bertindak selaku soft reset untuk seluruhnya club.

Kebijakan anyar udah terpasangkan dengan beberapa transisi di skema pebalap susul pasar transfer yang repot, dengan 1 rookie serta satu veteran balik masuk grid Formula 1 2022.

Ada transisi selanjutnya pula, dengan balapan anyar dalam kalender tahun kedepan serta kembalinya beberapa idola lama yang dihilang dari agenda karena imbas Covid-19 di 2020 serta 2021.

Singkatnya, semuanya yang penting disadari terkait F1 musim 2022 selama ini bakal tertuang berikut di bawah ini.

Kalender Formula 1 tahun 2022

Kalender Formula 1 2022

Formula 1 bisa menjadi tuan-rumah kalender paling besar yang pernah sempat terdapat pada 2022, dengan 23 balapan diagendakan musim depan.

Grand Prix (GP) Miami pertama bakal berjalan pada mula Mei, di circuit jalan raya sejauh 5,410 km di kitaran Stadion Hard Rock di Miami Gardens.

Ada agenda tentatif kembalinya GP Australia, Kanada, Singapura dan Jepang, selesai alami pengurungan dalam dua musim paling akhir karena effect limitasi perjalanan berkaitan wabah Covid-19.

Meskipun Circuit Albert Park balik ke kalender, GP Bahrain bakal ambil slots biasa balapan di Melbourne selaku race pembuka musim, dengan selang 1 minggu ke perputaran ke-2 di Circuit Corniche Jeddah, Arab Saudi, sebelumnya ketujuan Australia.
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10, pimpin atas Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W10, Sebastian Vettel, Ferrari SF90, Charles Leclerc, Ferrari SF90, Max Verstappen, Red Bull Racing RB15, serta pebalap yang lain saat start

Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10, pimpin atas Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W10, Sebastian Vettel, Ferrari SF90, Charles Leclerc, Ferrari SF90, Max Verstappen, Red Bull Racing RB15, serta pebalap yang lain saat start

Imola jadi tuan-rumah balapan pertama di Eropa tahun kedepan, menyambung ajang Grand Prix Emilia Romagna, sebelumnya moment pertama di Miami, satu dari dua kontes di Amerika Serikat (AS).

Musim setelah itu akan balik ke dataran Eropa, disisipin dengan GP Azerbaijan serta Kanada, sebelumnya set Eropa ditutup di Rusia sebelumnya F1 mengawali perjalanan ke benua tidak sama, disinyalir race di Singapura serta Jepang.

F1 2022 bakal selesai di Yas Marina, Abu Dhabi akhir November, susul impian jet darat buat memampatkan kalender jadi waktu jam yang lebih pendek.

Cina tak tercatat dalam kalender 2022 biarpun punya kontrak buat mengadakan grand prix, sementara Qatar bakal mengabaikan tahun kedepan karena focus mendekati ajang Piala Dunia di musim dingin.

Line Up Pembalap Dan Mobil Untuk Formula 1 2022

Line Up Pembalap dan Mobil Formula 1 2022
Ada beberapa transisi besar di line-up pebalap musim depan, karena Mercedes udah mengganti skema skuadnya buat kali pertama semenjak Nico Rosberg memundurkan diri dari F1 akhir 2016.

Lewis Hamilton selalu di pabrikasi Jerman, tapi bakal bekerjasama dengan George Russell yang mengambil alih status Valtteri Bottas. Mercedes terasa sudah saatnya mempromokan pebalap Inggris itu selesai 3 tahun di Williams.

Bottas oleh karena itu bakal tinggalkan club, berpindah ke Alfa Romeo mengambil alih rekanan senegaranya, Kimi Raikkonen – yang pensiun dari F1, 20 tahun habis karir dengan Sauber di 2001 lalu.

Rekanan segrup Raikkonen, Antonio Giovinazzi juga pergi serta berubah ke Formula E bersama Dragon Penske Autosport buat bekerjasama dengan Sergio Sette Camara.

Guanyu Zhou naik dari Formula 2 buat mengambil alih Giovinazzi serta bisa menjadi pebalap asal dari Cina pertama kali yang berdebut penuh dalam Grand Prix. Dia udah memutuskan #24 selaku nomor balapanya.

Selaku alternatif Russell di Williams, bekas pebalap Red Bull Racing Alex Albon diambil. Dia kembali selesai 1 tahun tidak hadir, tergabung dengan bekas rekanan segrupnya di F2, Nicholas Latifi.

Dalam tempat lain di grid, skema pilot masihlah sama. Sergio Perez mendapat ekstensi kontrak dengan Red Bull untuk selalu bersanding dengan Max Verstappen.

Charles Leclerc serta Carlos Sainz Jr. menyambung sinergi di Ferrari, sementara Lando Norris pula udah menandatangani proposal waktu panjang untuk terus di McLaren dengan Daniel Ricciardo.

Dari Alpine, Fernando Alonso menyebabkan pilihan dalam kontraknya untuk terus bertahan di dalam club. Juara dunia 2005 serta 2006 itu selalu bekerjasama bersama Esteban Ocon. Oscar Piastri bakal tergabung selaku reserve driver selesai musim sukses di F2.

Pierre Gasly pula bertahan di dalam AlphaTauri bersama Yuki Tsunoda, yang mengaku kalau dianya kaget dipertahankan oleh club, karena Sebastian Vettel serta Lance Stroll lanjut di Aston Martin.

Dwi rookie Formula 1 2021 Mick Schumacher serta Nikita Mazepin bakal selalu menguatkan Haas di tahun kedepan selesai musim yang susah serta nol point di kurun karir mereka.

Tanggal Terbit mobil Formula 1 2022

Belumlah ada club yang memverifikasi kapan bakal luncurkan mobil mereka, akan tetapi dengan pengetesan pramusim yang diawali di 23-25 Februari, mereka harus dikeluarkan sebelumnya tanggal itu.

Selaku tutorial kasar, di 2021 McLaren yakni club pertama kali yang melansir mobil anyarnya di 15 Februari dengan AlphaTauri serta Alfa Romeo susul, masing-masing di 19 serta 22 Februari.

Ferrari sebagai club paling akhir yang keluarkan mobil fitur 2021 serta melakukan cuman 2 hari sebelumnya pengetesan pramusim diawali (dikeluarkan di 10 Maret, 2 hari sebelumnya ujian F1).

Statistik, kreasi serta regulasi mobil Formula 1 2022

Regulasi Mobil Formula 1 2022
Ketaksamaan paling besar di paket aerodinamika F1 2022 yakni kembalinya ke formula ground efek. Terowong di bawah body mobil dengan ground efek tak dikenankan di kejuaraan semenjak 1982, tapi perintah buat dikenalkan kembali menggaung tahun-tahun terakhir.

F1 udah usaha buat kurangi keterikatan sekarang ini di sayap buat downforce, yang udah dituduh atas “dirty air” yang udah membuat balapan jarak dekat jadi susah di jaman kekinian, yang bermakna ide balik ke ground efek makin menarik untuk pencipta ketentuan.

Dengan membuat entri yang paling mencolok di sisi depan lantai, udara bergerak lewat dua terowong Venturi. Saat udara mengucur di bawah mobil, udara diperas lewat titik yang dekat dengan tanah, meningkatkan ruang bertekanan rendah yang berlebihan.

Ini membikin beberapa hisapan di bawahnya. Pula berarti floor lebih dipercaya buat downforce, serta kurangi wake yang dibuat oleh pelbagai elemen bodiwork.

Tidak sama dengan ground efek di musim-musim awalnya, mobil tak kan punya sliding skirt serta selaku tukarnya yakni pelbagai sirip di bawahnya buat meminimalisir masalah apapun.

Buat menegaskan tiap-tiap club memanfaatkan lantai mobil sebagai mestinya, tea-tray standard bakalan diciptakan buat terpasang di sisi depan.

Ban

Ban juga alami transisi, karena F1 bakal memanfaatkan pelek ukuran 18 inch di 2022

Terdapat beberapa transisi dengan jumlah bodiwork buat mobil F1 zaman anyar. Di tahun 2022, bargeboard yang paling kompleks bakal dihapus penuh. Selaku tukarnya, tampil angkatan baru “wheel bodiwork”, bertujuan meminimalisir wake efek yang dibuat oleh roda saat berputar-putar.

Penutup roda kembali serta sisi depan saat ini punya deflector di sisi atas buat menolong perihal ini. Buat saat ini, DRS selalu ada, tapi itu bisa dibahas kembali bila mobil anyar mendatangkan produk on-track yang diingini.

Angka tampak bagus selama ini, F1 serta FIA udah perhatikan kalau, saat satu mobil ketinggalan dari kompetitor yang lain, mobil selanjutnya kelak miliki sekitaran 86 % downforce kebanyakan dibanding dengan 55 % yang dipunyai sekarang ini.

Buat menolong batasi cost R&D, girboks bakal dipeti-eskan mulai 2022 sampai akhir 2025. Dalam bentang kala itu, cuman ada satu pengembangan ke detail girboks.

Suspensi

Ketentuan suspensi saat ini cuman memperbolehkan pegas serta peredam, yang bermakna pemanfaatan bar torsi tak lagi diperkenankan. Pengangkat pegas atau inerter juga tidak boleh buat sederhanakan metode suspensi.

Suspensi tegak saat ini harus dimasukkan dalam perakitan roda, yang bermakna tak ada titik penempatan external yang dikenankan.

Sayap depan udah didefinisi ulangi serta sekarang bisa terbagi dalam optimal empat komponen keseluruhannya. Yang paling utama, endplate saat ini tampak begitu tidak sama, dibuat dengan gabungan lembut dari komponen sayap dengan endplate tunggal, kebalik seperti sayap pesawat.

Sisi hidung pula melekat langsung ke sayap, seperti dahulu sebelumnya tengah 1990-an. Sayap belakang pula udah dibuat ulangi, serta nyaris bisa dideskripsikan selaku bebas endplate.

Selaku tukarnya, itu berputar-putar ke penempatan sayap balok, yang mempunyai tujuan buat pangkas kemampuan vortisitas yang dibuat di sisi belakang mobil, yang dipandang biang kerok karena mobil tidak bisa mengikut keduanya.

Pebalap berharap mobil 2022 jadi lebih imbang selaku hasil pengembangan, sementara offset di antara waktu lap 2021 serta musim depan diperkirakan lebih kecil dari yang diprediksi pada mulanya.