22motomoto – Toyota GR Yaris mempunyai perform yang lain dari Yaris standard Perform mesinnya semakin tinggi dan penampilannya lebih agresif.
GR Yaris memakai mesin 1.600 cc turbo dengan komposisi 3-silinder yang sanggup hasilkan tenaga maksimal sampai 268 tk dan torsi 370 Nm. Tetapi, masih tetap ada beberapa pecinta otomotif yang belum senang dengan tenaga sebesar itu. Satu diantaranya ialah GR Yaris garapan EKanoo Racing yang tenaganya nyaris 2x lipat.
EKanoo Racing sukses pecahkan rekor dunia 10 detik dengan GR Yaris yang diubah sampai tenaganya capai 520 tk. Mobil itu sanggup meluncur sampai 400 mtr. tembus 10,987 detik dengan kecepatan maksimal 207 km /jam. Waktu catatan itu sebagai rekor untuk mobil produksi massal bermesin 3-silinder. Awalnya, rekor dunia itu digenggam oleh Lexus RC-F Pro.
Sayang, tidak diterangkan dengan detil perubahan apa yang sudah dilakukan untuk membikin GR Yaris itu menjadi lebih memiliki tenaga. Beberapa detil yang dijumpai ialah kenaikan turbo, ECU Motec M150, dan knalpot dan intercooler kustom.
GR Yaris sempat membuat ramai beberapa pecinta otomotif di Indonesia. PT Toyota Astra Motor (TAM) cuman mendatangkan 126 unit. Selainnya banyaknya yang terbatas, mobil ini tidak dapat diperoleh asal-asalan, karena harus lewat undian.
Meneruskan ulasan awalnya, selesai kesan kencan singkat langsung dari balik setir Toyota GR Yaris, gantian mendalami visual dari tongkrongan hatchback sangat jarang yang cuman 125 unit di Indonesia. Sama seperti yang telah dibahas, walau mengangkat nama Yaris, tetapi dapat ditegaskan ke-2 nya berbeda spesies.
Yang konvensinal cuma untuk hatchback secara umum, tetapi untuk GR Yaris dengan DNA World Rally Championship (WRC), memang dilahirkan sebagai street-legal rally car. Pergi dari hal tersebut, tidaklah aneh saat pertama kalinya temu dengan bentuk asli GR Yaris, telah terpancar aura agresifnya.
Sentuhan sporti mulai kental baik dari terlihat depan, samping, apa lagi bidang belakang yang kelihatan padat dan boxy. Penampilan depan lain dengan ide mobil sport yang lain rerata mempunyai design tajam, GR Yaris malah tiba memakai design bumper dan gril lebar yang dipadukan dengan airdam sekalian cover lampu kabut yang modern.
Ini membuat kesan-kesan ganasnya cukup mencolok seperti beberapa mobil reli. Menariknya, pengokohan bidang perform tidak cuman mulai dari design, tetapi beberapa bahan material yang dipakai. Contoh kap mesin yang dibuat dari alumunium, tentunya selainnya tahan karat berbobot lebih enteng. Bahkan juga panel pintu, tutup bagasi, sampai atap memakai material carbon fiber reinforced plastic (CFRP) yang tidak cuman kuat, tetapi juga enteng.
Toyota GR Yaris Memiliki Tenaga 520 HP
Dari sisi sampai ini juga terang ketidaksamaanya dengan Yaris konservatif, karena GR Yaris cuman punyai dua pintu yang lezat dilihat, apa lagi didukung kaki-kaki berisi dari pelek BBS 18 inch. Design stoplamp di buritan belakang menarik, yang kemucian dipadankan dengan design kaca menerpai dari tekukan kupe dan lekukan bumper yang padat.
Belum juga dengan 2 lubang knalpot yang menambahkan aura agresifnya. Masuk ke bidang interior, jujur awalnya kami memang tidak mengeksplor terlampau dalam, karena konsentrasi khusus selainnya dari visual luar langsung tertuju pada pendistribusian adrenalin untuk rasakan performnya.
Akan tetapi, overall exterior GR Yaris cukup sederhana dengan dashboard rata yang beririentasi pada pengendara. Maknanya, semua tombol peranan dibikin supaya gampang dicapai pengendara. Disamping itu, karena mempunyai dimensi yang kompak, automatis ruan kabin kelihatan padat berisi.
Ditambah dengan supremasi warna hitam, sementara jok bucket seat yang nyaman disinggahi dibuat bermaterial kulit dan fabric. Ornament jati diri GR Yaris ditonjolkan, dimulai dari di gagang setir, consule tengah, dan pada bagian headrest jok. Nuansa sporti semakin berasa saat menyaksikan tiga pedal gas yang telah memakai alumunium.
Keseluruhannya, dengan nilai jual capai Rp 850 juta on the road Jakarta, dan menjadi satu diantara mobil sangat jarang di Indonesia bahkan juga di dunia karena hanya dibuat 25.000 unit, GR Yaris tidak cuman tawarkan sebuah hatchback memiliki tenaga buas, tetapi juga nilai yang sebetulnya tidak dapat diukur dari materi.
Semenjak diberitakan akan masuk Indonesia, pecinta Toyota GR Yaris langsung meluap. Pucuknya, sekitaran 500 orang yang berbaris menyunting hatchback berdarah reli itu. Tetapi sayang, karena kebatasan paket unit, cuman 125 customer di Tanah Air yang sukses bawa pulang GR Yaris ke garasinya. Maknanya, komunitas GR Yaris di Indonesia cuman sekitar 125 unit.
Hal itu cukup lumrah, ingat mobil yang lahir dari gelaran World Rally Championshop (WRC) itu, dibikin cuman 25.000 unit di dunia. Nach, untung PT Toyota Astra Motor (TAM) melangsungkan sesion media tes drive. Walau sangat terbatas, baik dari waktu dan tempat, tetapi sekurang-kurangnya dapat menyembuhkan rasa ingin tahu masalah hidangan perform tenaga buasnya.
Sudah diketahui, mobil racikan Toyota Gazoo Racing (TGR) ini benar-benar berlainan dengan Yaris konservatif yang ditawarkan tanpa batas paket. Dimulai dari perform sampai visual, tetapi saat sebelum mengulas penampilan, kami katakan dahulu pengalaman memakainya.
Liar, itu salah satunya kata yang sering keluar saat menyaksikan tindakan beberapa pembalap Toyota Tim Indonesia (TTI) mengeber hothatch dua pintu di Edutown BSD, Tangerang. Sangat menarik saat GR Yaris dibawa lakukan manuver tajam di kelokan hairpin langsung dihubung powerslide sampai tindakan drifting.
Dengan rancang bangun dimensi yang kompak ditambahkan mesin yang paling memiliki tenaga, GR Yaris sanggup memberi impresi menarik saat dibawa menari melalui beberapa cone dan menikung tajam. Bahkan juga dapat melejit secara cepat dari perputaran bawah.
Tidak boleh kira sepele masalah dapur picu, walau imut tetapi “cabai rawit” alias buas. Mesin turbo tiga silinder 1.600 cc yang terpasang dibalik kap mesin sanggup menghasilkan tenaga sampai 261 Ps atau 257,4 tk pada 6.500 rpm dan torsi banyak, yaitu 360 Nm di 3.000-4.600 rpm.
Olahan tenaga itu diteruskan ke pendorong 4WD GR-Four lewat Intelligent Manual Transmission enam pemercepatan yang menjadi standard detail dari GR Yaris. Maka janganlah mengharap jika ada opsi transmisi automatis atau CVT.
Saat mendapatkan peluang memakai hatchback yang dibandrol Rp 850 juta on the road ini, jadi peristiwa yang cukup terkesan. Tetapi saat sebelum berakselerasi, perputaran pertama dipakai untuk sekedar menyesuaikan dan mengingat arah pelintasan.
Seterusnya, redaksi dikasih kebebasan tekan gas lebih dalam sesudah melepaskan pedal kopling yang cukup berteman dipakai untuk harian. Kesan torsi instant langsung berasa, apa lagi pilih model berkendaraan sport. Tetapi masih juga dalam keadaan termonitor, hingga saat menyantap kelokan dalam jarak tidak lebih dari 100 mtr., setir masih tetap dapat dijaga.